RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN TANGGAL 30 JUNI 2022
Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN TANGGAL 28 AGUSTUS 2020
Riwayat Hidup Calon Pengurus Periode 2020-2025
Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
Daftar harga rokok gudang garam terbaru Desember 2024
Tempat - Kotak Rokok Dan Korek Api Bara Jing Pin Gudang Garam Surya
Koleksi Rokok Jadul Klobot Gudang Garam 12
Rokok Gudang Garam Surya isi 16 batang
kaleng bekas rokok surya-gudang garam
New Rokok Gudang Garam Djaman Dulu Rokok Djadul Rokok Kulit Jagung Original
Tempat Rokok Wadah Rokok Kayu Gudang Garam Surya 16
Penduduk Indonesia mulai mengenal tembakau pada abad ke-17 melalui bangsa Eropa. Saat ini, Indonesia terkenal sebagai salah satu negara penghasil tembakau kualitas terbaik di dunia. Ada lebih dari 100 varietas tembakau yang tumbuh di Indonesia, di atas lebih dari 250 ribu hektar lahan yang mayoritas berlokasi Sumatera, Jawa, Bali, dan Lombok. Ada banyak hal yang mempengaruhi cita rasa serta kandungan nikotin di dalam daun tembakau, yaitu jenis dan ketinggian tanah tempat tumbuhan tersebut ditanam, curah hujan, cuaca, serta tradisi bercocok tanam para petani.
Penanaman tembakau biasanya dilakukan pada bulan April. Butuh waktu sekitar enam bulan kemudian untuk memanen tembakau. Setelah dipanen, dauh tembakau kemudian disobek-sobek dengan tangan dan dikeringkan di bawah terik sinar matahari selama dua hari. Kemudian, daun tembakau tersebut dipilah berdasarkan kualitasnya untuk kemudian dijual kepada pabrik rokok. Di pabrik, daun tembakau ada yang langsung digunakan, namun ada pula yang disimpan hingga bertahun-tahun, sesuai dengan resep yang dibutuhkan untuk membuat kretek merek tertentu.
Seperti tembakau, tanaman cengkeh juga tumbuh subur di Indonesia. Bagian dari tanaman cengkeh yang biasa digunakan adalah bagian bunga yang belum mekar. Meski dimanfaatkan untuk berbagai keperluan oleh banyak bangsa di seluruh dunia—mulai dari India sampai Eropa, dulu pohon cengkeh hanya tumbuh di “pulau rempah” Maluku. Itu sebabnya cengkeh dihargai dengan nilai tinggi dan diburu oleh banyak orang.
Rempah berharga ini juga secara tidak langsung ikut andil membentuk negara Indonesia seperti saat ini. Tak kurang dari bangsa Belanda, Inggris, Spanyol, dan Portugis, dulu saling berebut ingin menguasai dan mendominasi perdagangan cengkeh di Indonesia.
Meski kini cengkeh sudah dibudidayakan di negara-negara lain, Indonesia tetap menjadi penghasil cengkeh terbesar di dunia. Ini merupakan suatu berkah, karena industri kretek di membutuhkan pasokan cengkeh yang besar setiap tahunnya, atau sekitar sekitar 95% dari hasil cengkeh sedunia.
Pohon cengkeh membutuhkan waktu setidaknya lima tahun untuk tumbuh dewasa dan siap dipanen. Bunga cengkeh dipetik dengan tangan oleh para pekerja, kemudian dikeringkan di bawah sinar matahari. Setelah itu, cengkeh ditimbang, dijual, kemudian dirajang dengan mesin sebelum ditambahkan ke dalam campuran tembakau untuk membuat kretek.
Komponen terakhir dalam pembuatan kretek adalah saus, yang terbuat dari beraneka rempah dan ekstrak buah-buahan untuk menciptakan aroma serta cita rasa tertentu. Selain komposisi campuran tembakau dan cengkeh, saus inilah yang menjadi pembeda antara setiap merek dan varian kretek.
Sumber: disadur dari Hanusz, Mark. Kretek: The Culture and Heritage of Indonesia's Clove Cigarettes, Singapore: Equinox Publishing (Asia) Pte. Ltd. (2.000)
© 2018 PT. Gudang Garam Tbk
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN TANGGAL 28 JUNI 2024
Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
Hasil Pencarian Rokok Gudang Garam
Rokok gudang garam terbanyak dilihat
Sigaret Kretek Tangan
Sigaret Klobot Kretek
Hingga akhir tahun 2022, perusahaan ini memiliki 10 anak usaha, yakni:
Selasa (24/9), IHSG naik 0,04% atu 2,76 poin ke 7.778,49 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN TANGGAL 26 JUNI 2023
Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN TANGGAL 8 JULI 2021
Ringkasan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan